banner 970x250
banner 970x250 banner 325x300
SKANDAL

SMA Nursya Galut Takalar Bermasalah?

Diduga Bantuan Revitalisasi Tak Sesuai Juknis

banner 970x250 banner 970x250

MEDIAAKTUAL.COM – TAKALAR :

Bantuan revitalisasi yang bersumber dari APBN 2025 untuk SMA/SMK Negeri dan Swasta di Kabupaten Takalar, diduga di­salahgunakan oleh salah satu sekolah penerima bantuan, khususnya di SMA Nursya ), yang berlokasi di jalan Pendidikan Desa Bontolanra Galesong Utara Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan.

banner 468x60

Hal tersebut, diungkapkan Rahman Samad, Divisi Investigasi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Perak, Galesong, Senin 15 September 2025.

“Kami sudah lakukan kajian, dan menemukan dugaan penyimpangan bantuan tersebut terjadi pada sekolah ini,” ucapnya.

Menurut dia, hasil penelusuran bersama, bantuan revitalisasi diduga tidak dilaksanakan dengan mekanisme dan pedoman semestinya. Sehingga, pelaksanaannya tak sesuai spesifikasi dan Rencana Anggaran blBiaya (RAB), terutama pada bagian pembesian yang diduga menggunakan tidak sesuai bestek

Selain,  di lokasi proyek juga terlihat pelaksana dan pengawas proyek mengabaikan kewajiban penerapan pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) atau yang banyak dikenal dengan K3.

Atas temuan-temuan tersebut, dia mendesak pemerintah memberikan sanksi kepada sekolah yang tidak me­laksanakan sesuai mekanisme, juklak dan juknis.

“Sanksi tegas harus diberikan kepada sekolah penerima bantuan yang melaksanakan pekerjaan tidak sesuai mekanisme pedoman. Maka kami minta bangunan yang sudah berdiri atau direhab supaya dibongkar karena tidak sesuai spesifikasi dan RAB. Dan ini terindikasi merugikan ke­­uangan negara,” tandas Rahman Samad.

Dugaan penyimpangan pa­da bantuan tersebut, imbuhnya lagi, pihaknya akan menyampaikan kepada Aparat Penegak Hukum (APH).

“Insya Allah kami juga akan laporkan temuan ini ke pihak APH atau lembaga yang berkompeten,” tegas Rahman Samad.

Hingga berita ini tayang, Kepala Dekolah maupun Ketua Panitia pembangunan sekolah P2SP belum terkonfirmasi dikarenakan keduanya tidak berada dill lokasi sekolah.(timred)

banner 970x250 banner 970x250