Mahasiswa Peternakan dan FIKP Saling Lempar Batu
MEDIAKTUAL.COM – MAKASSAR :
Kampus yang dihuni orang-orang terpelajar dan intelektual, rupanya tidak menjamin terciptanya suasana yang tenang, nyaman dan aman.
Terbukti, di Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tamalanrea, bentrok antar mahasiswa membuncah.
Seteru dua kelompok mahasiswa tersebut, k diketahui berasal dari Fakultas Peternakan dengan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas (FIKP).
Video bentrokan yang beredar luas di jagat maya (medsos), nampak sejumlah mahasiswa menggunakan baju hitam dengan penutup mata menunjuk ke arah kubu lawannya.
Juga, terdengar suara seorang perempuan mencoba melerai dua kelompok mahasiswa tersebut.
Kepala Biro Komunikasi dan Humas Unhas Ahmad Bahar yang dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut membenarkan.
“Iya (ada bentrokan antar mahasiswa) tapi sudah aman, sudah terkendali. Fakultas Peternakan sama Fakultas FIKP,” ucapnya, Kamis (16/3/2023).
Bahar menjelaskan, peristiwa bentrokan itu terjadi di dalam kampus, tepatnya di lapangan sepak bola Universitas Hasanuddin Makassar.
Untuk motifnya, diakui Bahar, awal bentrokan sendiri terjadi saat mahasiswa sedang bermain bola di lapangan sepak bola Unhas Makassar.
“Belum tau (motifnya). Sementara dikosongkan kampus. Jadi berawal di lapangan bola, lagi main bola,” bebernya.
Dari insiden tersebut, Bahar menyampaikan, pihak kampus Universitas Hasanuddin Makassar mengambil langkah tegas
. Seluruh mahasiswa dipulangkan untuk menghindari adanya bentrokan susulan.
Jika ada mahasiswa yang kedapatan berada dalam area kampus, khususnya di malam hari akan disanksi sesuai pelanggarannya.
Terlebih mahasiswa yang kedapatan membawa senjata tajam terancam Drop Out (DO).
“Pak WR 3 bilang kalau ada yang memulai (kembali bentrokan), mulai jam 8 nanti akan diancam, mulai dari skorsing sampai di DO. Pokoknya kalau dia didapat bawa benda tajam atau sejenisnya, atau melakukan aktivitas yang menganggu pihak lain. Itu akan di beri sanksi. Nanti diliat tingkat kesalahannya, antara di skorsing sampai DO,” tukas Bahar.(red)
KORLIP : Mansyur – Saiful Ngemba – Rahman Samad
EDITOR : Mustafa