Langsung ke konten
PLN Gelar Operasi Pemutusan Aliran Listrik (Opal)
MEDIAKTUAL.COM – TAKALAR :
Salah satu lembaga pemerintah yang diharapkan menjadi contoh bagi masyarakat, toh justeru menjadi sorotan publik.
Kondisi itulah, terjadi di Kabupaten Takalar Sulsel, dimana Pemkab dinilai todak taat membayar rekening listrik sehingga terjadi tunggakan pat gulipat.
Menyikapi hal tersebut, Pihak PT.PLN (Persero) Rayon Takalar akhirnya turun langsung ke lapangan untukmelakukan Operasi Pemutusan Aliran Listrik (Opal) di sejumlah lampu Jalan.
Adapun, beberapa target sasaran operasi pemutusan aliran listrik seperti lampu jalan yang dipasang oleh warga maupun penerangan jalan milik pemerintah.
Operasi yang intens digelar itu, menyasar untuk semua wilayah Kabupaten Takalar, Jumat, (11/6)
Hal tersebut, dibenarkan salah seorang petugas PLN bahwa pihaknya gencar melakukan ioperasi gegara Pemkab Takalar tidak taat membayar tagihannya.
Petugas itupun memperlihatkan surat tunggakan tagihan PJU yang ditujukan kepada Bupati Takalar dengan jumlah tunggakan mencapai Rp. 1.745.989. 263.
Rinciannya, Pada Bulan Maret 2021 Rp. 607.804.738, Bulan April. Rp.584.253.351, sedangkan untuk Bulan Mei 2021 sebesar Rp. 553.931.174.
Dalam proses pelaksanaan Operasi Bongkar Rampung ini, pihak PLN didampingi langsung 3 staf (TE ) diantaranya, Nur Ika Rezki, M.Arif dan Abdul Rauf serta dikawal langsung oleh Aiptu Mursalim PS, Kanit Dalmas I Polresta Takalar
Hingga berita ini terpublis, masyarakat prihatin dan mempertanyakan alasan apa pihak Pemda Takalar tidak melunasi tunggakan listriknya.
Padahal, pembayaran tersebut juga berasal dari masyarakat sendiri melalui tagihan setiap bulannya.(red)
KORLIP : Muchtar Naba
