Bupati Ilham Azikin Terima Penghargaan BKPN
MEDIAKTUAL.COM – BANTAENG :
Kabupaten Bantaeng kembali menambah koleksi penghargaan nasional.
Kali ini, penghargaan berasal dari Badan Ketahanan Pangan Nasional (BKPN) yang diserahkan melalui Plt Gubernur Sulsel,Andi Sudirman Sulaiman kepada Bupati Bantaeng DR.H.Ilham Syah Azikin, Senin 7 Juni 2010.
Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Bantaeng Rahmania menyatakan, daerahnya mendapat penghargaan itu berkat sejumlah prestasi ketahanan pangan.
Apalagi,katanya, berhasil menurunkan daerah rawan pangan di tiga kecamatan menjadi tahan pangan dan mempertahankannya dalam kurun tiga tahun terakhir.
Tiga kecanatan itu, sebutnya, adalah Gantarangkeke, Pa’jukukang dan Ulu Ere.
“Kita berhasil menurunkan daerah rawan pangan di tiga kecamatan menjadi tahan pangan,” beber Rahmania.
Indikator lainnya, jelas kadis, ketersediaan pangan pokok strategis selama tiga tahun terakhir cukup tersedia.
Sementara itu, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengaprasiasi atas kinerja dari Pemkab Bantaeng.
Disebut, inovasi dari Bupati Bantaeng, Ilham Azikin seperti gratis asuransi pertanian dan ketersediaan pupuk dan benih telah mendorong terciptanya ketahanan pangan ini.
Sudirman,meminta kepada semua jajaran yang terkait dengan ketahanan pangan untuk memberikan dukungan kepada Pemkab Bantaeng.
Gubernur berharap, Bantaeng menjadi salah satu percontohan untuk daerah lain di Sulsel
Hal lain, Bupati Ilham Azikin mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak yang ikut membantu menjaga ketahanan pangan daerah.
“Mulai dari petani, masyarakat dan pemerintah yang terus bergerak untuk kebaikan Bantaeng,” pintanya.
Yang pasti, katanya, apa yang dilakukan pemerintah memiliki tujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Bantaeng.
“Kami tentu juga berterima kasih dengan pak Plt Gubernur atas segala arahan dan support yang diberikan kepada kami,” pungkasnya.
Bupati jebolan IPDN Jatinangor Jabar itu menyebut, berdasarkan peta kerawanan dan kerentangan pangan, Bantaeng berhasil menurunkan daerah rawan pangan di tiga kecamatan menjadi tahan pangan.
“Ini adalah bukti, bahwa kita semua tetap produktif meski dua tahun mengalami keterbatasan akibat pandemi Covid-19. Ini adalah kebanggaan kita semua. Salam hormat saya,” tulis Ilham Azikin yang terpublis di medsos, 7 Juni 2021.(pemred)